Cari Tahu Manfaat Pupuk Urea untuk Padi, Apakah Perlu?

Ada manfaat pupuk urea untuk padi yang sangat penting untuk menghasilkan panen terbaik. Padi akan menjadi beras dan beras akan menjadi nasi di mana nasi merupakan makanan pokok orang Indonesia. Kualitas beras terbaik ditentukan sejak pembibitan.

Indonesia merupakan negara agraris penghasil beras terbanyak, namun sayangnya tidak semua beras berkualitas. Kesalahan atau ketidaktahuan petani menyebabkan kualitas beras menurun. Selain itu, faktor alam juga menjadi salah satu penyebab kualitas tidak bagus.

Manfaat Penggunaan Urea pada Padi

Untuk mendapatkan hasil panen terbaik, mari ikuti kami mencari tahu manfaat pupuk urea untuk padi dari pembahasan ini. Banyak dicari di kalangan para petani, apa sebenarnya manfaat dari penggunaan pupuk ini? Simak penjelasannya berikut!

1. Menghijaukan Daun

Daun hijau merupakan salah satu tanda bahwa tanaman tumbuh dengan sehat dan subur. Daun hijau segar menandakan proses fotosintesis berjalan dengan lancar. Sementara fotosintesi sendiri berperan penting dalam memenuhi nutrisi kepada seluruh bagian padi.

2. Mempercepat Tanaman Tumbuh

Selain berguna untuk membuat warna tanaman menjadi hijau, manfaat pupuk urea untuk padi lainnya adalah membantu padi tumbuh lebih cepat. Dengan pertumbuhan yang optimal maka hasil panennya juga akan maksimal dan kualitas berasnya tentu berkualitas.

3. Meningkatkan Protein dalam Tanaman

Kandungan protein pada tanaman dapat bertambah apabila menggunakan urea. Faktanya, penggunaan urea bukan hanya pada lahan pertanian, namun juga bagus untuk perikanan serta peternakan. Bidang pertanian sendiri bermanfaat untuk pangan maupun hortikultura.

Baca juga: Peran Fungisida untuk Tomat di Musim Hujan, Selamatkan Panen

4. Meningkatkan Panen

Terakhir, tentunya meningkatkan panen asalkan menggunakan pupuknya sesuai dosis yang telah ditentukan. Hasil panen bukan hanya melimpah, tetapi memberikan kualitas terbaik. Beras berkualitas terbaik dengan harga mahal didapatkan dari perawatan terbaik.

Ciri-ciri Pupuk Nitrogen Terbaik

Urea merupakan pupuk tunggal dengan kandungan nitrogen sebanyak 45 sampai 46% Karakteristik urea mudah larut sehingga pengaplikasiannya mudah. Namun, selain manfaat pupuk urea untuk padi mudah larut, hadir juga kekurangan dari karakteristik tersebut.

Salah satu bahan kimia ini berguna untuk keberlangsungan dan kualitas beras nantinya. Namun, mesti dilakukan dalam waktu tepat, yakni sebanyak 2 kali. Ada banyak pendukung tumbuh kembang tanaman terbaik, namun urea memiliki ciri-ciri khusus.

Supaya tidak salah, kami memberikan keterangan terkait ciri-ciri pupuk dengan kandungan Nitrogen terbanyak di bawah ini. SImak apa saja ciri-cirinya berikut:

1. Kandungan nitrogennya memiliki kadar tinggi
2. Bentuknya berupa kristal dengan butir-butir berwarna putih
3. Rumus kimia yang digunakan adalah NH2 CONH2
4. Mudah larut ketika dimasukkan ke dalam air karena memiliki sifat higroskopis atau mudah menghisap air
5. Unsur hara N yang terkandung dalam satu pupuk dan memiliki manfaat pupuk urea untuk padi adalah sebanyak 46%
6. Standar SNI yang digunakan adalah SNI 2801:2010

Setelah mengetahui enam ciri-ciri tersebut, diharapkan tidak ada pembeli yang salah menggunakan produk. Beras merupakan kebutuhan pokok yang akan selalu dicari semua masyarakat Indonesia.

Budaya makan nasi sejak dari zaman nenek moyang menjadi kesempatan bagus untuk para petani. Agar kualitas berasnya meningkat maka membutuhkan perawatan terbaik dalam berbagai aspek. Salah satunya adalah dengan memberikan pemupukan berkualitas tinggi.

Takaran Sesuai Usia Tanaman

Pemberian benda berguna satu ini bisa diaplikasikan pada awal penanaman sebagai bentuk antisipasi. Karena ketika kondisi tertentu, tanaman akan menunjukkan kemunduran kualitas jika kekurangan nitrogen.

Baca juga: Tabel Pemupukan Padi Sawah yang Bagus untuk Pertumbuhan

Tanaman membutuhkan manfaat pupuk urea untuk padi ketika dalam kondisi kerdil, pucat kekuningan, dan warna kekuningan pada daun tua dari ujung hingga ke tulang daun. Berbagai ciri-ciri tersebut menjadi lampu merah agar petani lebih memperhatikan tanaman.

Tahu dari mana warna daun cenderung pucat dan kekurangan nitrogen? Tentu hal ini sulit apabila seluruh daun warnanya hampir sama. Namun, Anda bisa menggunakan bagan warna. Bagan warna adalah kotak skala warna yang menunjukkan gradasi hijau.

Anda akan mengetahui normalnya tanaman berusia muda berwarna seperti apa. Anda juga akan mengetahui normalnya tanaman siap panen seharusnya berwarna apa. Namun, penggunaan bagan hanya diterapkan setelah 21 HST.

Pemberian manfaat pupuk urea untuk padi akan terlihat salah satunya melalui perbandingan warna daun. Ketika tanaman menunjukkan skala 2-3 pada bagan maka pemberian pupuk yang tepat adalah sebanyak 125 kg/Ha.

Dengan catatan, apabila target yang ingin dihasilkan sebanyak 7 ton/ ha gabah kering giling. Sementara itu, Anda dapat menambahkan 25 kg/Ha pada setiap kali terjadi peningkatan sebanyak 1 ton/ Ha.

Sekarang jika warna daunnya ada di skala 3-4 maka aplikasikan sebanyak 100 kg/ ha apabila target hasilnya 7 ton/ ha. Terakhir, jika skala daunnya 4-5 maka pemberian pupuknya bisa mencapai 50 kg/ ha jika target pencapaian hasil pada angka 7-8 ton/ ha.

Teknis Pengaplikasian Urea yang Tepat untuk Padi

Berbagai manfaat pupuk urea untuk padi bisa didapatkan ketika Anda mengaplikasikan pupuknya dengan tepat. Pengaplikasian tepat untuk tanaman pokok ini adalah:

1. Ketahui usia masing-masing tanaman sebelum mengaplikasikan pupuknya supaya mendapatkan panen optimal
2. Saat padinya berusia 7-10 hari maka dosis yang dibutuhkan adalah 75 kg/ ha
3. Lanjut lagi melakukan pemupukan kedua ketika usia tanaman sudah mencapai 21 hari. Ketika memasuki usia tersebut, kebutuhan ureanya meningkat menjadi 150 kg/ ha
4. Pemupukan ketiga terjadi saat usia tanaman mencapai 42 hari. Di mana saat ini pemberian pupuknya sebanyak 75 kg/ ha
5. Pemberian pupuknya dalam dilakukan secara menyebar asalkan rata

Setiap jenis padi sebenarnya memiliki kelebihan dan kekurangan dari semenjak bibit. Namun, semuanya membutuhkan manfaat pupuk urea untuk padi agar hasil panen optimal. Selain menerima unsur hara sebagai nutrisi, tanaman juga butuh berbagai vitamin penting.

Akibat Buruk jika Dosisnya Berlebihan

Terdapat beberapa faktor penyebab tanaman satu ini tumbuh subur dan menghasilkan panen berkualitas terbaik. Faktor-faktor tersebut diantaranya jenis tanah, kelola hama serta penyakit, varietas padinya, waktu pemberian pupuk, rotasi tanaman, dan sebagainya.

Kami sudah memberikan takaran tepat sesuai usia pada penjelasan sebelumnya. Pertanyaannya, kenapa harus diberikan sesuai takaran? Karena jika tidak maka akan menimbulkan berbagai gangguan, seperti:

1. Biaya usaha tani menjadi lebih boros karena tanaman tidak tumbuh optimal, sementara uang keluar cukup banyak
2. Untuk bisa mendapatkan manfaat pupuk urea untuk padi secara tepat, Anda juga harus menghindari pemberian berlebih. Hal tersebut karena petani menjadi tergantung sekali pada jenis bahan kimia satu ini
3. Pemberian terlalu banyak berpotensi menghadirkan tanaman sukulen serta padinya mudah terserang hama maupun penyakit
4. Merusak kesuburan alami tanah karena komposisi unsur haranya akan berantakan ketika terkena paparan urea berlebihan
5. Perhatikan waktu pengaplikasian pupuknya secara seksama. Karena saat hujan atau lembab bukan waktu tepat sebab pupuknya bisa mengudara
6. Pemberian urea memang banyak membantu, namun Anda bisa mengombinasikannya dengan jenis lain, contohnya pupuk kandang.

Berbagai hal penting terkait tanaman pangan pokok Indonesia harus diketahui semua petani Indonesia. Dengan begitu, manfaat pupuk urea untuk padi bukan hanya memberikan keuntungan kepada satu orang, tetapi bagi orang banyak.