Bunga-bunga adalah salah satu bagian dari tumbuhan yang sangat menarik untuk diapresiasi. Ada banyak jenis bunga yang bisa ditanam dan dijadikan sebagai tanaman hias. Di antara semua jenis bunga yang ada, bunga aster dan krisan merupakan dua jenis bunga yang paling terkenal dan sering dijumpai. Mereka sering dipilih sebagai tanaman hias karena bentuk dan warna bunganya yang indah. Meskipun sama-sama termasuk dalam keluarga bunga matahari, sebetulnya bunga aster dan krisan memiliki perbedaan yang cukup banyak. Ingin lebih tahu mengenai perbedaan bunga aster dan krisan? Yuk simak penjelasannya di bawah ini!
1. Apa itu Bunga Aster dan Krisan?
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai perbedaan bunga aster dan krisan, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa itu bunga aster dan krisan. Bunga aster adalah sejenis bunga ornamental yang dapat tumbuh hingga ketinggian 2 kaki. Bunga ini memiliki bunga yang berbentuk bintang dengan diameter sekitar 1 hingga 3 inci. Bunga aster tersedia dalam berbagai warna, seperti putih, pink, ungu, dan biru.
Sementara itu, bunga krisan adalah sejenis bunga hias yang berasal dari Asia Timur dan Siberia. Pada masa lalu, bunga krisan dianggap sebagai lambang kehidupan abadi dan kekuatan. Bunga krisan memiliki daun yang berbentuk seperti daun wortel dengan bunga yang berukuran besar, rata-rata mencapai 10 sentimeter. Bunga krisan tersedia dalam berbagai warna seperti putih, kuning, merah, dan oranye.
2. Klasifikasi Bunga Aster dan Krisan
Bunga aster dan krisan sama-sama termasuk dalam keluarga bunga matahari. Namun, klasifikasi mereka berbeda. Bunga aster termasuk dalam genus Aster, sedangkan bunga krisan termasuk dalam genus Chrysanthemum. Hal ini dapat dilihat dari perbedaan morfologi pada bunga dan daun mereka.
3. Bentuk Bunga
Salah satu perbedaan yang paling mencolok antara bunga aster dan krisan adalah bentuk bunganya. Bunga aster biasanya memiliki bentuk yang menyerupai bintang atau aster. Sedangkan bunga krisan memiliki bentuk yang lebih berkembang, rata-rata berdiameter 10 sentimeter. Bunga krisan memiliki banyak lapisan mahkota bunga atau kelopak bunga yang memungkinkan bentuk bunga krisan menjadi lebih bervariasi.
4. Ukuran Bunga
Perbedaan lainnya adalah ukuran bunga. Bunga aster umumnya lebih kecil dengan diameter sekitar 1 hingga 3 inci. Sedangkan bunga krisan umumnya lebih besar dengan diameter sekitar 10 sentimeter.
5. Tinggi Tanaman
Selain perbedaan bentuk dan ukuran bunga, bunga aster dan krisan juga memiliki perbedaan pada tinggi tanaman. Bunga aster dapat tumbuh hingga ketinggian 2 kaki, sedangkan bunga krisan dapat mencapai tinggi yang lebih besar dari 3 kaki.
6. Perbedaan dalam Pemeliharaan Tanaman
Krisan dan aster memiliki kebutuhan yang berbeda dalam pemeliharaan tanamannya. Untuk krisan, tanaman ini membutuhkan pupuk yang lebih banyak dan cahaya matahari yang lebih. Sebaliknya, tanaman aster lebih mudah dirawat karena membutuhkan sedikit air dan sedikit pupuk. Krisan juga membutuhkan perawatan yang lebih ketat, membuatnya kurang cocok bagi petani pemula.
7. Waktu Bunga Berkembang
Perbedaan lain antara krisan dan aster adalah waktu bunga berkembang. Krisan suka berkembang lebih awal dan juga panjang waktunya lebih lama dibandingkan dengan bunga aster. Namun kekurangan dari krisan adalah sulit untuk bersaing dengan tanaman yang lain untuk musim panen.
8. Perbedaan dalam Kegunaan
Krisan dan aster berbeda dalam penggunaannya. Krisan biasanya digunakan dalam dua konteks, yaitu sebagai bunga potong atau hiasan taman. Krisan juga dapat dijadikan sebagai bahan untuk teh herbal atau jamu.
Sedangkan aster biasanya digunakan sebagai bunga hiasan pada upacara pernikahan, perayaan jatuh atau bunga penghias potong. Bunga aster juga sering dipakai dalam standar pengukuran kepemimpinan karena memiliki makna kedamaian dan kesuciannya.
9. Manfaat Kesehatan
Bunga krisan dan aster juga memiliki beberapa manfaat kesehatan. Krisan diyakini bisa membantu meningkatkan rasa relaksasi dan menurunkan kadar stres. Sementara itu, ekstrak dari bunga aster bisa membantu mengurangi gejala asma.
10. Kesimpulan
Dari berbagai penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa meskipun sama-sama termasuk dalam keluarga bunga matahari, bunga aster dan krisan memiliki banyak perbedaan antara keduanya. Aster lebih mudah dirawat dan tumbuh lebih cepat tetapi memiliki banyak warna yang kurang tampil jika dipasangkan dalam rangkaian. Sementara itu, krisan membutuhkan perawatan yang lebih ketat dan waktu bunga berkembang yang lebih lama tetapi dapat bertahan lama pada musim panas.
Oleh karena itu, dalam memilih jenis bunga untuk dijadikan sebagai tanaman hias, sangat penting untuk mempertimbangkan perbedaan antara bunga aster dan krisan agar bisa mendapatkan tanaman yang menawan dan membawa ketenangan pada isi rumah. Selain perbedaan dalam aspek fisik, pemilihan bunga hias juga harus sesuai dengan karakteristik lahan dan pengurusannya untuk mendapatkan hasil yang optimal dan indah.