Bunga krisan atau yang juga disebut sebagai bunga potong atau cut flower adalah salah satu jenis bunga yang paling umum digunakan sebagai hiasan ruangan atau hadiah. Warna-warni cantik yang diangkatnya bisa menjadi pemanis tampilan dan menciptakan suasana yang lebih hangat di rumah. Namun, dalam memelihara bunga krisan, perlu ada beberapa tips agar bunga tetap cantik selalu. Apa saja rahasianya? Simak artikel di bawah ini ya.
1. Menjaga kelembapan tanah
Kelembapan tanah sangat penting dalam perawatan bunga krisan. Pastikan tanah tempat bunga krisan ditanam atau tersimpan selalu lembab, namun tidak berkubang dalam air. Untuk memeriksa kelembapan, Anda bisa menggunakan jari untuk mengetahui apakah tanah terasa kering atau masih basah. Untuk menjaga kelembapan, Anda bisa menyiram secara teratur, namun jangan terlalu sering karena dapat menyebabkan akar busuk.
2. Pilih tempat yang sesuai
Bunga krisan sebaiknya ditempatkan di tempat yang tidak terlalu lembap dan tidak terlalu panas. Sebab, jika terlalu lembap, bunga krisan rentan terserang jamur. Sedangkan jika terkena sinar matahari langsung, bunga krisan bisa cepat layu. Oleh karena itu, pilihlah tempat yang terkena sinar matahari secara langsung pada pagi atau sore hari dan berikan perlindungan dari sinar matahari langsung pada siang hari.
3. Jaga kualitas air
Kualitas air yang digunakan untuk menyiram bunga krisan juga berpengaruh pada kesehatan bunga. Sebaiknya gunakan air bersih dan hindari air yang terlalu dingin. Bila memungkinkan, Anda juga bisa menggunakan air hujan yang merupakan sumber air alami dan lebih baik untuk tumbuhan.
4. Potong batang secara teratur
Memotong batang secara teratur dapat membantu bunga krisan tetap segar dan cantik. Sebaiknya, potong batang setiap 2-3 hari atau ketika batangnya mulai terlihat kering atau layu. Potong batang dengan sudut lancip agar bunga bisa menyerap air dengan lebih baik.
5. Jangan lupa pakan bunga
Pemupukan juga penting dalam perawatan bunga krisan agar tetap cantik selalu. Gunakan pupuk dengan kandungan nitrogen, fosfor, dan kalium yang cukup. Pupuk bisa diberikan setiap 2 minggu sekali dengan takaran yang disesuaikan dengan instruksi pada kemasan.
6. Jauhi bunga krisan dari buah-buahan
Mungkin terdengar aneh, namun faktanya buah-buahan seperti apel, pear, dan melon menghasilkan gas etilen yang bisa mempercepat proses penuaan pada bunga krisan. Oleh karena itu, pastikan bunga krisan tidak ditempatkan dekat dengan buah-buahan tersebut.
7. Perhatikan serangga
Serangga seperti kutu dan siput bisa merusak kecantikan bunga krisan. Pastikan untuk membersihkan daun dan batang bunga secara teratur. Jika serangga sudah menyerang, segera lakukan tindakan seperti menghilangkan serangga dengan tangan atau menggunakan insektisida yang aman bagi tanaman.
8. Cukupi kebutuhan cahaya
Bunga krisan membutuhkan cahaya yang cukup untuk tumbuh dan berkembang. Pastikan tempat penyimpanan bunga krisan mendapatkan cahaya yang cukup, namun terhindar dari sinar matahari langsung yang dapat merusak bunga. Jika memungkinkan, Anda juga bisa menggunakan lampu khusus tanaman untuk memberikan cahaya yang cukup.
9. Sukai bunga krisan Anda
Terakhir, jangan lupa untuk merawat bunga krisan dengan sukacita dan kasih sayang. Berikan waktu untuk mengamati bunga krisan dan merasakan keindahannya. Bunga krisan selalu bisa menjadi teman yang menyenangkan dan menyegarkan pandangan mata.
Itu dia beberapa tips perawatan bunga krisan agar tetap cantik selalu. Perawatan yang benar dan teratur akan membantu bunga krisan tumbuh dan berkembang dengan baik. Anda dapat mengekspresikan kreativitas Anda dalam merawat bunga krisan dengan memberikan sentuhan personal yang membuatnya tampil lebih menawan. Ingat, pengalaman memelihara bunga krisan selalu menyenangkan dan memikat. Selamat menanam dan merawat bunga krisan!