Terungkap! Inilah Kelemahan Kentang yang Jarang Diketahui

potato plants

Kentang adalah salah satu bahan dasar makanan yang sering digunakan dalam masakan sehari-hari di seluruh dunia. Namun, tahukah Anda bahwa seperti halnya dengan segala sesuatu, ada kelemahan yang tersembunyi dalam kentang yang jarang diketahui? Dalam artikel ini, kita akan membahas dua kelemahan yang sulit ditemukan dalam kentang dan bagaimana mengatasinya.

1. Rendahnya Nutrisi

Meskipun kentang sering dianggap sebagai sumber karbohidrat yang bagus, kentang sebenarnya kurang mengandung nutrisi lain. Menurut USDA, satu cangkir kentang tumbuk hanya mengandung 134 kalori, 3 gram protein, 30 gram karbohidrat, 2 gram serat, dan hanya 3% dari nilai harian (NH) vitamin A.

Sementara itu, satu cangkir bayam mentah mengandung 7 kalori, 0,9 gram protein, 1 gram karbohidrat, 0,7 gram serat, dan 56% dari NH vitamin A. Meskipun kentang mengandung lebih banyak vitamin C, bayam masih lebih tinggi dalam hal nutrisi.

2. Membuat Kadar Gula dalam Darah Naik Sangat Cepat

Kentang memiliki indeks glikemik yang tinggi, yang berarti mereka dapat menyebabkan kadar gula darah Anda naik lebih cepat. Indeks glikemik adalah ukuran yang digunakan untuk menentukan seberapa cepat makanan meningkatkan kadar gula darah seseorang setelah dikonsumsi.

Mengonsumsi makanan yang memiliki indeks glikemik tinggi dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat dan menimbulkan rasa lapar yang lebih sering. Selain itu, memakan makanan dengan indeks glikemik tinggi juga dapat meningkatkan risiko obesitas, diabetes, dan penyakit jantung.

Bagaimana Mengatasi Kelemahan Kentang?

Meskipun kentang memiliki kelemahan, mereka tetap merupakan bahan makanan yang dapat dimakan dengan selera yang lezat. Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi kelemahan dalam kentang:

1. Mencampur Kentang dengan Makanan yang Lebih Tinggi Nutrisinya

Baca juga:  Jenis Fungisida Untuk Tanaman Padi

Salah satu cara terbaik untuk meningkatkan nutrisi dalam kentang adalah dengan mencampurnya dengan makanan yang lebih tinggi nutrisinya. Anda bisa mencampurkan bayam, brokoli, atau sayuran hijau untuk menambahkan lebih banyak nutrisi pada kentang.

2. Memasak Kentang Secara Tepat

Bagaimana Anda memasak kentang juga penting untuk menjaga kualitas nutrisinya. Hindari memasak kentang dengan menggoreng atau memakai banyak minyak karena ini dapat menghilangkan nutrisi dalam kentang. Sebaiknya, rebus kentang atau panggang dengan sedikit minyak zaitun.

3. Menghindari Kentang yang Diasinkan

Kentang yang diasinkan seringkali mengandung banyak garam dan merusak nutrisi dalam sayuran. Cobalah menghindari kentang yang diasinkan dan lebih memilih kentang yang direbus atau dipanggang.

4. Mengganti Kentang dengan Variasi Makanan yang Lebih Rendah Indeks Glikemik

Jika Anda khawatir akan indeks glikemik tinggi dalam kentang, cobalah menggantinya dengan makanan lain yang lebih rendah indeks glikemik seperti quinoa, kacang-kacangan, dan oatmeal.

5. Mengonsumsi Kentang dengan Pelengkap yang Lezat

Terakhir, jika Anda ingin menikmati kentang dan tetap menjaga nutrisi tubuh Anda, cobalah untuk menambahkan pelengkap yang lezat seperti saus tomat, hummus, atau sambal kecap. Hal ini akan membuat kentang Anda menjadi lebih lezat dan meningkatkan nutrisi pada sajian ini.

Kesimpulannya, meskipun kentang memiliki kelemahan dalam hal nutrisi dan indeks glikemik yang tinggi, masih banyak cara untuk menikmati kentang dengan tetap mengambil manfaat dari sajian ini. Coba praktikkan tips di atas untuk menjadikan kentang sebagai bahan makanan yang lebih sehat dan lezat untuk sajian Anda dan keluarga Anda di rumah.