ZPT untuk Padi Kerdil yang Ampuh Atasi Kerdil Rumput

ZPT untuk Padi Kerdil yang Ampuh Atasi Kerdil Rumput
ZPT untuk Padi Kerdil yang Ampuh Atasi Kerdil Rumput

Setiap petani khususnya petani padi perlu mengetahui ZPT untuk padi kerdil. Padi kerdil atau kerdil rumput sendiri merupakan kondisi yang sangat dihindari para petani karena dapat menyebabkan gagal panen.

Sesuai namanya, padi kerdil adalah kondisi di mana tanaman padi mengalami kekerdilan akibat serangan suatu virus. Tidak hanya manusia, tumbuhan juga bisa terkena virus. Tanaman padi, misalnya, bisa terserang penyakit akibat diserang hama seperti wereng.

Oleh sebab itu, petani harus tahu bagaimana cara mengendalikan serta mengatasi penyakit kerdil rumput sehingga tidak mengakibatkan kerugian akibat gagal panen. Salah satunya yaitu dengan memberikan ZPT alias zat pengatur tumbuh.

Mengenal Apa Itu ZPT

Sebelum menjelaskan tentang ZPT untuk padi kerdil, kami ingin terlebih dahulu menjelaskan mengenai ZPT itu sendiri. ZPT alias zat pengatur tumbuh adalah nama lain untuk menyebut hormon tumbuhan atau fitohormon.

Ini merupakan sekumpulan senyawa organik bukan hara yang berperan dalam mengatur pertumbuhan tanaman. Hormon tumbuhan yang selanjutnya dikenal zat pengatur tumbuh (plant growth regulator) ini bisa terbentuk secara alami maupun buatan manusia.

Pada kadar yang sangat kecil sekalipun, ZPT dapat mendorong, menghambat, ataupun mengubah pertumbuhan, perkembangan, maupun pergerakan tanaman. Saat ini ZPT terbagi dalam lima kelompok yaitu auksin, sitokinin, giberelin, etilena, dan asam absisat.

ZPT sintetik atau buatan terkadang memiliki struktur yang berbeda dari ZPT alami, namun fungsinya sama. Penggunaan zat pengatur tumbuh sintetik seperti ZPT untuk padi kerdil bahkan dinilai lebih menguntungkan untuk bisnis pertanian.

Ini karena ZPT sintetik mampu memberikan manfaat secara efektif dengan biaya yang efisien dibandingkan ekstraksi ZPT alami. Penggunaan zat pengatur tumbuh buatan juga dinilai lebih mudah dan praktis.

Baca juga: Berapa Lama Rumput Mati Setelah Disemprot Roundup?

Selain tersedia dalam kemasan siap pakai, ZPT sintetik juga memiliki kandungan yang telah diketahui kandungannya secara terukur dengan pasti. Kini banyak produk ZPT alami yang dijual di toko pertanian untuk membantu petani menghasilkan panen berkualitas.

Macam-Macam ZPT

Untuk mengetahui mana ZPT untuk padi kerdil yang tepat, ada baiknya Anda mengenal apa saja macam-macam zat pengatur tumbuh tersebut. Berikut ini jenis zat pengatur tumbuh beserta penjelasannya.

1. Auksin

Auksin adalah zat pengatur tumbuh yang perannya adalah untuk mendorong perpanjangan sel pucuk atau tunas sehingga dapat memacu pemanjangan batang serta akar.

Baca juga:  Tabel Dosis Pemupukan Kelapa Sawit yang Wajib Anda Pahami

Saat berkombinasi dengan giberelin, auksin juga berperan memacu perkembangan jaringan pembuluh dan juga memacu pembelahan sel pada kambium. Sehingga berdampak pada pertumbuhan diameter batang yang lebih baik.

2. Sitokinin

ZPT untuk padi kerdil lainnya yaitu sitokinin yang berperan dalam pembelahan sel alias sitokenesis. Zat pengatur tumbuh ini bekerja dengan merangsang pembelahan sel serta mempengaruhi pertumbuhan serta diferensiasi akar.

Di samping mendorong pembelahan sel, keberadaan sitokinin juga mampu mempengaruhi pertumbuhan tanaman secara umum, mendorong perkecambahan, serta menunda penuaan tanaman.

3. Giberelin

Sebagai zat pengatur tumbuh, peran giberelin antara lain:

  • mendorong perkembangan kuncup
  • mendorong perkembangan biji,
  • mendorong pertumbuhan daun,
  • merangsang pemanjangan batang
  • mendorong pembungaan
  • mendorong perkembangan buah
  • mempengaruhi pertumbuhan dan diferensiasi akar

Nama lain untuk giberelin adalah asam giberelat yang juga berperan dalam pembelahan sel maupun perpanjangan sel tanaman.

Baca juga: Bibit Semangka Inul yang Paling Bagus dan Hasil Luar Biasa

4. Etilena/Etena

Etena atau etilena adalah zat pengatur tumbuh yang wujudnya berupa gas pada suhu dan tekanan ruang. Peran etena yaitu untuk mendorong pemasakan buah sehingga buah lebih cepat matang.

Sebagai contoh, pemeraman adalah upaya yang dilakukan untuk meningkatkan konsentrasi etilena sehingga bisa membuat buah cepat matang. Selain itu, zat pengatur tumbuh ini juga bisa berperan dalam menyeragamkan pembungaan pada tanaman semusim seperti nanas.

5. Inhibitor

Untuk melengkapi penjelasan tentang ZPT untuk padi kerdil, ketahui pula apa itu inhibitor. Inhibitor adalah zat pengatur tumbuh yang memiliki peran menghambat proses biokimia serta proses fisiologis bagi aktivitas empat ZPT yang kami jelaskan sebelumnya.

Kenali Apa Itu Padi Kerdil dan Ciri-Cirinya

Padi kerdil adalah kondisi yang terjadi karena penyakit kerdil rumput. Ini merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus RGSV alias Rice Crassy Stunt Virus. Penyebaran virus ini ditularkan oleh hama wereng batang coklat.

RGSV adalah virus yang bentuknya menyerupai benang lentur dengan diameter antara 6-20 nm dan panjang sekitar 900-1350 nm. Tanaman padi yang terserang virus ini dan mengalami kerdil rumput akan menjadi kerdil pada bagian tanaman.

Selain itu juga memiliki anakan berlebih sehingga padi tampak seperti rumput. Daun tanaman yang terserang RGSV tumbuhnya sempit. Ukuran tanaman juga pendek dengan daun yang menjadi kekuningan. Ini bisa diatasi dengan ZPT untuk padi kerdil.

Perlu Anda ketahui, ada fase tertentu di mana tanaman padi cukup rawan terkena virus Rice Grassy Stunt. Yakni pada saat tanaman berumur 14 – 21 HST (Hari Setelah Tanam) sampai kurang lebih 40 – 50 HST.

Baca juga:  Cara Membuat Trichoderma Cair untuk Kesehatan Tanaman

Adapun ciri-ciri tanaman padi yang terserang penyakit rumput kerdil antara lain:

  • Ukuran tanaman kerdil atau pendek
  • Memiliki banyak anakan sehingga terlihat seperti rumput
  • Memiliki daun yang pendek dan sempit
  • Warna daun berubah menjadi kuning pucat atau hijau pucat
  • Menunjukkan gejala seperti tanaman yang terserang penyakit tungro jika terinfeksi virus saat usianya 30 HST (Hari Setelah Tanam)
  • Terkadang tanaman hanya memiliki beberapa daun saja atau memiliki beberapa anakan saja.

Mengatasi Padi Kerdil dengan ZPT untuk Padi Kerdil

Kerdil rumput yang menyebabkan padi kerdil adalah penyakit yang ditularkan oleh hama wereng coklat (Nilaparvata lugens). Jika hama ini terinfeksi oleh virus Rice Grassy Stunt, ia selama masa hidupnya akan terus dapat menularkan virus ke tanaman.

Apabila hama wereng coklat menularkan virus tersebut ke tanaman padi Anda, maka berisiko menyebabkan terjadinya gagal panen. Agar terhindar dari hal tersebut, penting sekali mempertimbangkan penggunaan ZPT untuk padi kerdil.

Ada beragam produk ZPT sintetik yang bisa Anda gunakan untuk mencegah penyakit kerdil rumput pada padi. Penggunaan ZPT sintetik tentu dinilai lebih mudah, praktis, dan murah dibanding mengandalkan ZPT alami.

Anda dapat menggunakan produk-produk fungsisida atau insektisida yang ada di pasaran untuk mengatasi permasalahan kerdil rumput. Produk-produk ZPT untuk padi kerdil sintetik biasanya memiliki beragam manfaat, seperti:

  • Mengatasi padi kerdil
  • Menambah jumlah anakan
  • Meningkatkan bobot gagah
  • Mempercepat pertumbuhan dan kesuburan
  • Meningkatkan kekebalan tanaman, dan lain sebagainya

Cara Pengendalian Penyakit Kerdil Rumput

Selain menggunakan ZPT untuk padi kerdil, pengendalian penyakit kerdil rumput bisa dilakukan melalui langkah preventif atau pencegahan terhadap tanaman serta faktor penularannya yaitu hama wereng coklat.

Langkah-langkah pencegahan penyakit kerdil rumput yang bisa Anda lakukan di antaranya:

  • Memilih varietas padi terbaik yang memiliki ketahanan yang baik terhadap hama penyakit
  • Melakukan penanaman secara serempak dalam satu hamparan
  • Melakukan rotasi tanaman pada hamparan yang sama
  • Menghilangkan sumber bibit penyakit dengan sanitasi serta eradiksi
  • Mengatur jarak tanam yang seimbang
  • Menggunakan pupuk dengan komposisi seimbang

Menanam padi juga banyak tantangannya, salah satunya adalah penyakit kerdil rumput. Jika tidak ingin mengalami gagal panen akibat penyakit ini, petani harus melakukan langkah-langkah antisipasi. Salah satunya menggunakan ZPT untuk padi kerdil.